Raden Kian Santang
Pemain
Nama Pemeran | Peranan | Deskripsi |
---|---|---|
Chairil J.M. | Syeh Nurjati (Sunan Gunung Jati) | Guru Raden Kian Santang |
Syeh Mursyam | Guru spiritual Raden Walangsungsang. | |
Syeh Hasanudin | Guru spiritual Subang Larang dari Pesantren Quro. | |
Ananda George | Sri Baduga Maharaja Prabu Siliwangi | Raja Kerajaan Pajajaran |
Teuku Wisnu | Senopati Wisnuaji | Senopati Pajajaran yang baik budi dan hatinya. Ia diangkat di masa pemerintahan Surawisesa. |
Rita Hasan | Sekar Wangi | Bibi Mahesa. Tokoh yang sempat dendam pada Siliwangi, namun akhirnya berubah total |
Resi Batara Kuncung Putih | Guru spiritual Prabu Siliwangi. Ia dikenal mampu menghilangkan Kerajaan Pajajaran dengan ajian Halimun Ageng. | |
Resi Astagina | Adik seperguruan Resi Batara Kuncung Putih. Guru spiritual Sekar Wangi. | |
Nana Khairina | Resi Anjani | Resi perempuan yang ulung dalam membuat senjata sakti. Salah satu ciptaannya ialah kujang hitam. |
Ahmad Ridho | Raden Walangsungsang | Putra pertama Prabu Siliwangi dengan senjata khasnya tombak lulur putih. Merupakan murid dari Syeh Mursam |
Raden Surawisesa | Putra Prabu Siliwangi dari Nyai Kentring Manik. Merupakan pewaris takhta Pajajaran. | |
Alwi Assegaf dan Edwin Soekmono | Raden Kian Santang | Putra ketiga Prabu Siliwangi yang memiliki kesaktian luar biasa. Adik dari Walangsungsang dan Rara Santang |
Raden Adi Sijunjung | Anak Genit dan Ciwis. Ia pernah mati di tangan Siliwangi oleh ajian Tapak Geni. | |
Ryan Deye | Prabu Amuk Marugul | Raja Japura, uwak Raden Surawisesa |
Rientammy | Nyimas Rara Santang | Putri Prabu Siliwangi, adik dari Walangsungsang dan kakak Kian Santang |
Inne Azri | Nyi Subang Larang | Permaisuri Pajajaran, istri kedua Prabu Siliwangi, ibu Walang Sungsang, Rara Santang, dan Kian Santang |
Emmie Lemu | Nyi Ipah | Prami kerajaan |
Dwi Putrantiwi | Nyi Burak Siluman a.k.a Durga | Musuh besar Pajajaran. Ia memiliki dendam pada Siliwangi karena suaminya dihukum mati. |
Nella Anne | Nyi Ajar Saketi | Guru spiritual Nyimas Rarasantang. |
Louise Anastasya | Nyai Genit | Istri Jurik Ciwis dan ibu Raden Adi Sijunjung. Ia dulunya mencintai Siliwangi, namun kini bergabung dalam golongan hitam musuh Pajajaran. |
Nini Kalingking | Adik seperguruan Ki Selut. Golongan hitam yang lama bermusuhan dengan Pajajaran. | |
Buche R Noor | Munding Bodas | Kawan seperguruan Maung Bodas, pengabdi pada Pajajaran. |
Arifin Gunawan | Maung Bodas | Pembantu raja, dan simbol Pajajaran karena dekat dengan Siliwangi. |
Marcello | Mahesa | Raja sombong yang mendapat kekuasaannya setelah sang ayah wafat. Ia sangat dendam pada Kian Santang |
Alex Sukamto | Ki Selut | Musuh lama Siliwangi. Ia sempat dikalahkan Siliwangi dengan ajian Halimun Geni. |
Ki Awing | Musuh besar Prabu Siliwangi. Ia pernah mencuri Keris Ciung Wanara dengan warangkanya. | |
Kentring Manik Mayang Sunda | Permaisuri Pajajaran, istri pertama Prabu Siliwangi, ibu Raden Surawisesa | |
Nurjen | Kang Lengser | Pramu kerajaan |
Jurik Ciwis | Suami Nyai Genit dan ayah Raden Adi Sijunjung. | |
Ade Fitrie | Dewi Kembang | Teman seperguruan Burak Siluman. Ia culas dan licik. Termasuk dalam golongan hitam musuh besar Pajajaran. |
Zacky Zimah | Arga Dana | Mantan Senopati Pajajaran. Ia terkenal dengan kelicikannya dan berupaya menghancurkan kerajaan dari politik adu domba. |
Sinopsis
Sri Baduga Maharaja atau Prabu Siliwangi (Ananda George), Raja Pajajaran mempunyai dua orang permaisuri. Pertama adalah Kentring Manik Mayang Sunda, dan mempunyai putra bernama Surawisesa, kelak menjadi pewaris takhta Pajajaran. Kentring Manik ini merupakan adik dari Prabu Amuk Marugul, Raja Japura, di kawasan Pasundan bagian utara (pesisir).Dan yang kedua bernama Nyai Subang Larang (Inne Azri). Nyai Subang Larang berasal dari keluarga Muslim. Ayahnya seorang syah bandar di Karawang, bernama Kiai Tapa. Sejak kecil Nyai Subang Larang belajar ilmu agama, atau nyantri di Pesantren Quro milik Syeh Hasanuddin.
Buah pernikahanannya dengan Nyai Subang Larang, Prabu Siliwangi mempunyai dua orang putra, dan satu orang putri yaitu Raden Walang Sungsang (Ahmad Ridho), atau dikenal dengan Pangeran Cakra Buana, lalu Nyi Mas Lara Santang (Rientammy) dan yang ketiga bernama Raden Kian Santang (Alwi Assegaf). Ketiga anak ini dibesarkan dalam pengajaran Islam sehingga tumbuh menjadi muslim dan muslimah yang taat. Sejak lahir Kian Santang sudah menampakkan keistimewaannya. Antara lain, sejak kecil dia sudah pintar membaca Al Qur’an, membaca kejadian yang akan datang, tahu apa yang ada di pikiran orang lain, suka menolong, dan lebih dekat dengan masyarakat miskin ketimbang kalangan istana. Namun, ada yang cemas dengan kelahiran Kian Santang, yaitu Nini Durga (Dwi Putrantiwi), tokoh aliran hitam. Tokoh ini sangat sakti, bisa menjelma jadi apa saja. Dia juga punya banyak pengikut yang sangat setia, rela melakukan apa saja yang diperintahkan Nini Durga.
Lahirnya Kian Santang sudah diramalkan oleh Nini Durga, bahwa anak itu kelak bakal menjadi penghalang sepak terjangnya. Wanita penyihir yang sakti ini lalu berusaha menyingkirkan Kian Santang dengan berbagai cara. Dengan kesaktiannya dia menjelma apa saja untuk bisa mendekati Kian Santang kecil. Tapi, usahanya selalu gagal karena Kian Santang sangat cerdik. Di samping bisa membaca pikiran orang, juga banyak akal. Sering kali ayah Kian Santang, Prabu Siliwangi muncul menolongnya juga dengan menyamar. Syeh Hasanuddin, kakek gurunya juga kadang-kadang muncul, mengajarkan mengaji atau ilmu-ilmu kesaktian lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar